Rodrygo Akan Sulit Untuk Keluar Dari Real Madrid. Rodrygo Goes, bintang muda Real Madrid, menjadi sorotan di bursa transfer musim panas 2025. Meski dikaitkan dengan klub seperti Liverpool dan Tottenham, peluangnya untuk meninggalkan Santiago Bernabeu tampaknya kecil. Dengan kontrak hingga 2028 dan peran penting di skuad Xabi Alonso, Rodrygo menghadapi tantangan besar untuk keluar dari klub juara Spanyol tersebut. Mengapa ia sulit pergi, dan apa solusinya agar tetap bersinar di Madrid? Berikut ulasan lengkapnya! BERITA LAINNYA
Siapa Itu Rodrygo?
Rodrygo Goes, lahir 9 Januari 2001 di Osasco, Brasil, adalah penyerang serba bisa yang bergabung dengan Real Madrid dari Santos pada 2019 seharga €45 juta. Sejak debutnya, ia telah tampil lebih dari 250 kali, mencetak 68 gol dan 51 assist di semua kompetisi. Musim lalu, ia menyumbang 14 gol dan 10 assist dalam 51 laga, meski perannya sedikit menurun setelah kedatangan Kylian Mbappé. Rodrygo dikenal dengan kecepatan, dribbling, dan ketajamannya, mampu bermain sebagai winger kanan, kiri, atau penyerang tengah. Di timnas Brasil, ia mengoleksi 23 caps dan tujuh gol, termasuk peran di Copa América. Di usia 24 tahun, ia tetap jadi salah satu talenta muda terbaik, meski kini bersaing dengan Vinicius Jr., Mbappé, dan Endrick di lini serang Madrid.
Apakah Tidak Ada Tim yang Minat Dengan Rodrygo?
Bukan berarti Rodrygo kekurangan peminat. Liverpool menjadi klub terdepan yang ingin merekrutnya, menawarkan €100 juta untuk menggantikan Luis Diaz, yang dikaitkan dengan Bayern Munchen. Tottenham juga menunjukkan minat, melihat Rodrygo sebagai pengganti Son Heung-min, sementara Chelsea sempat memantau sebelum fokus pada Xavi Simons. Namun, Real Madrid enggan melepasnya. Kontraknya hingga 2028 dengan klausul pelepasan €1 miliar membuat negosiasi sulit. Xabi Alonso juga menegaskan bahwa Rodrygo adalah bagian integral dari rencana tim, terutama setelah performanya di Liga Champions, termasuk gol krusial melawan Bayern Munchen musim lalu. Kehadiran Mbappé dan Vinicius memang membatasi menit bermainnya, tetapi Madrid tidak ingin melemahkan lini serang mereka di tengah ambisi mempertahankan gelar La Liga dan mengejar trofi Eropa.
Solusi Untuk Rodrygo Jika Ingin Tetap Bermain di Madrid: Rodrygo Akan Sulit Untuk Keluar Dari Real Madrid
Agar tetap mendapatkan menit bermain, Rodrygo perlu menyesuaikan diri dengan sistem Alonso, yang mengutamakan fleksibilitas. Ia bisa fokus menjadi winger kanan utama, memanfaatkan kecepatan dan dribbling untuk menciptakan peluang. Musim lalu, ia mencatatkan akurasi umpan 85,6% dan 4,2 dribel sukses per laga, menunjukkan potensinya sebagai playmaker. Selain itu, Rodrygo harus meningkatkan ketajaman di depan gawang, karena hanya mencetak 0,28 gol per 90 menit musim lalu. Dengan rotasi skuad yang padat di La Liga, Liga Champions, dan Copa del Rey, ia berpeluang mendapat menit bermain lebih banyak, terutama jika Alonso menggunakan formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1. Rodrygo juga bisa belajar dari Mbappé untuk meningkatkan efisiensi serangan. Komunikasi dengan Alonso untuk menentukan peran spesifik akan krusial agar ia tetap relevan di tim.
Kesimpulan: Rodrygo Akan Sulit Untuk Keluar Dari Real Madrid
Rodrygo Goes menghadapi situasi sulit untuk meninggalkan Real Madrid karena kontrak panjang, klausul pelepasan tinggi, dan statusnya sebagai pemain kunci di bawah Xabi Alonso. Meski diminati Liverpool dan Tottenham, Madrid tidak berniat melepasnya. Untuk tetap bersinar, Rodrygo harus memaksimalkan peran sebagai winger kanan dan meningkatkan ketajaman. Dengan bursa transfer yang masih terbuka hingga 1 September 2025, saga Rodrygo akan terus jadi sorotan, tetapi peluangnya untuk tetap di Bernabeu jauh lebih besar, dengan potensi menjadi pilar masa depan Real Madrid.