Liverpool Kini Sedang Mencari Pengganti Mohamed Salah. Liverpool FC lagi di persimpangan rumit saat memasuki Oktober 2025. Mohamed Salah, ikon Mesir yang sudah jadi legenda Anfield, masih jadi mesin gol utama—ia sumbang delapan gol dan lima assist di tujuh laga awal Premier League musim 2025/26. Tapi bayang-bayang akhir kontraknya Juni 2027 mulai menghantui manajemen Arne Slot. Meski Salah perpanjang dua tahun April lalu, usianya yang 33 bikin The Reds buru-buru rencanakan suksesi. Kabar terkini: Liverpool incar Michael Olise dari Bayern Munich sebagai calon pengganti, dengan tawaran potensial €100 juta. Ini respons atas performa Salah yang mulai terlihat lelah di sisi defensif, seperti kritik Danny Murphy soal kurangnya kontribusi bertahan di sayap kanan. Di tengah perebutan gelar liga dan Liga Champions, Slot tak mau ambil risiko—cari penerus yang bisa lanjutkan warisan 200+ gol Salah tanpa jeda. Buat fans, ini campur aduk: bangga sama Mo, tapi siap hadapi era baru. BERITA TERKINI
Kontribusi Salah dan Alasan Liverpool Cari Pengganti: Liverpool Kini Sedang Mencari Pengganti Mohamed Salah
Mohamed Salah bukan cuma pemain; ia simbol Liverpool modern. Sejak gabung 2017 dari Roma €42 juta, ia cetak 238 gol di semua kompetisi—termasuk 32 di musim 2024/25 yang bantu juara Premier League. Musim ini, ia top scorer EPL dengan delapan gol, termasuk hat-trick lawan West Ham. Tapi usia tak bisa bohong: di 33, kecepatan cut-inside khasnya mulai pudar, terutama defensif. Danny Murphy, eks gelandang The Reds, bilang di BBC Oktober lalu: “Salah kurang kerja belakang bikin masalah di flank kanan lawan tim top.” Ini terlihat di kekalahan 1-2 dari Man City September, di mana sayap kanan bocor dua kali.
Liverpool sadar ini: kontrak dua tahun April 2025 beri waktu, tapi Slot ingin transisi halus. Michael Edwards, direktur teknis, sudah susun shortlist sejak Januari—fokus pemain muda kanan yang bisa adaptasi pressing tinggi. Alasan utama? Stabilitas jangka panjang. Tanpa pengganti, kehilangan Salah bisa ulang trauma pasca-Mane 2022. Slot bilang pasca-laga Arsenal: “Mo luar biasa, tapi tim harus siap buat masa depan.” Ini strategi cerdas: jual Salah €80 juta ke Saudi kalau tawaran datang, lalu investasi ulang ke talenta baru. Buat klub yang habis belanja €150 juta musim panas (termasuk Florian Wirtz €100 juta), ini langkah proaktif biar tetap kompetitif.
Kandidat Utama: Michael Olise sebagai Target Prioritas: Liverpool Kini Sedang Mencari Pengganti Mohamed Salah
Michael Olise, 23 tahun dari Bayern Munich, jadi nama terpanas di wishlist Liverpool. Eks Crystal Palace yang pindah ke Bayern €50 juta musim panas 2024, ia langsung meledak: tujuh gol, 10 assist di Bundesliga dan UCL. Gaya dribel lincah, visi umpan tajam, dan tembakan akurat dari kanan mirip Salah muda—cocok buat sistem 4-3-3 Slot. Daily Mail September lapor: Liverpool siap bayar €100 juta, meski Bayern tolak tawaran awal €80 juta. Olise, yang tolak Chelsea 2024 demi Bayern, katanya terbuka ke Anfield karena janji starter reguler.
Tapi tak mulus: Bayern anggap ia unsellable setelah duet apik sama Harry Kane. Liverpool alami setback September, saat Bayern perpanjang kontrak Olise ke 2029. Alternatif? Rodrygo dari Real Madrid, 24 tahun, disebut “obvious replacement” oleh analis Liverpool.com Januari. Ia fleksibel kanan-kiri, 17 gol musim lalu, tapi Xabi Alonso (pelatih Madrid) tak rela lepas. Lalu ada Leroy Sane, eks City, tapi usia 28 bertentangan policy Liverpool yang suka beli di bawah 25—seperti Mac Allister (24) atau Szoboszlai (22). Olise tetap favorit: ia bisa isi kekosongan sambil belajar dari Salah, mirip transisi Diaz pasca-Mane.
Dampak Transfer bagi Tim dan Strategi Slot
Cari pengganti Salah bukan cuma soal satu pemain, tapi ubah dinamika skuad Arne Slot. The Reds lagi top klasemen EPL dengan 21 poin dari tujuh laga, unggul tiga dari Arsenal—terima kasih serangan Wirtz-Isak yang semburkan 25 gol. Tapi sayap kanan bergantung 70% ke Salah; tanpa ia, Trent Alexander-Arnold kesulitan overlap. Olise bisa bebaskan Trent buat maju, ciptakan overload seperti era Klopp. Slot, yang bangun tim seimbang musim panas (tambah Alexander Isak €70 juta dari Newcastle), lihat ini peluang: rotasi kanan dengan Harvey Elliott atau Ben Doak, tapi butuh starter elite.
Dampak finansial? Liverpool untung: jual Salah bisa kas €100 juta plus, cukup buat Olise dan upgrade lain. Tapi risiko ada—integrasi butuh waktu, seperti Nunez yang adaptasi setahun. Buat rivalitas, ini ancam City dan Arsenal: Liverpool tetap haus trofi, targetkan treble lagi setelah juara liga 2025. Slot tekankan: “Kita bangun buat sekarang dan nanti.” Fans tenang soal VVD dan Trent yang juga perpanjang, tapi Salah jadi kunci emosional—ia bilang Oktober: “Anfield rumahku, tapi lihat masa depan.”
Kesimpulan
Liverpool cari pengganti Mohamed Salah di Oktober 2025 adalah langkah bijak di balik dominasi saat ini. Dari kontribusi legendaris Mo yang mulai pudar defensif, target utama Olise yang mirip versi muda, hingga dampaknya kuatkan skuad Slot—semua tunjukkan visi jangka panjang. Meski setback dari Bayern, The Reds punya opsi seperti Rodrygo buat jaga api serangan. Buat Anfield, ini bukan akhir era Salah, tapi kelanjutan: talenta baru lanjutkan warisan, biar Merseyside tetap merah. Slot dan Edwards siap—saatnya lihat siapa yang isi sepatu emas selanjutnya.
