13 Sep 2025, Sat

Eks Pemain Arsenal Ini Menjadi Sasaran AC Milan

eks-pemain-arsenal-ini-menjadi-sasaran-ac-milan

Eks Pemain Arsenal Ini Menjadi Sasaran AC Milan. AC Milan, raksasa Serie A, kembali membuat gebrakan di bursa transfer dengan mengincar mantan pemain Arsenal, Granit Xhaka. Kabar ini mencuat pada September 2025, menjelang jendela transfer musim dingin 2026, saat Milan berupaya memperkuat lini tengah untuk mempertahankan performa apik mereka di liga dan Eropa. Xhaka, yang kini bersinar bersama Bayer Leverkusen, dianggap sebagai tambahan ideal untuk skuat Rossoneri. Dengan pengalamannya di Premier League dan Bundesliga, ia menjadi target menarik bagi Milan. Apa yang membuat Xhaka begitu diinginkan, dan bagaimana tanggapannya terhadap ketertarikan klub legendaris ini? Berikut ulasan lengkapnya. BERITA BOLA

Siapakah Pemain Yang Dimaksud Ini
Granit Xhaka, lahir pada 27 September 1992 di Basel, Swiss, adalah gelandang tengah yang dikenal karena visi permainan, kepemimpinan, dan kemampuan passing-nya. Xhaka memulai karier profesionalnya di FC Basel sebelum bergabung dengan Arsenal pada 2016 dengan nilai transfer £35 juta. Selama tujuh tahun di Arsenal, ia tampil dalam lebih dari 290 pertandingan, mencetak 23 gol dan 29 assist. Meski sempat mendapat kritik karena inkonsistensi dan kartu merah, Xhaka berkembang menjadi pilar penting di bawah Mikel Arteta, terutama pada musim 2022/2023 saat Arsenal nyaris memenangkan Premier League.

Pada 2023, Xhaka pindah ke Bayer Leverkusen seharga €25 juta, di mana ia menjadi kunci keberhasilan tim memenangkan Bundesliga dan DFB-Pokal pada musim 2023/2024 di bawah asuhan Xabi Alonso. Dengan akurasi umpan 90% dan rata-rata 2,5 tekel per laga di Bundesliga musim lalu, Xhaka menunjukkan kelasnya sebagai gelandang modern yang mampu mengatur tempo dan bertahan. Di level internasional, ia adalah kapten timnas Swiss dengan lebih dari 120 caps, membawa timnya ke perempat final Euro 2020. Di usia 33 tahun, Xhaka tetap berada di puncak performa, menjadikannya incaran klub top seperti AC Milan.

Kenapa Pemain Ini Akan Menjadi Incarannya AC Milan
AC Milan melihat Granit Xhaka sebagai solusi untuk memperkuat lini tengah mereka, terutama setelah musim 2024/2025 yang menunjukkan kebutuhan akan gelandang berpengalaman untuk mendampingi Ismael Bennacer dan Tijjani Reijnders. Milan, yang sedang bersaing di papan atas Serie A dan Liga Champions, membutuhkan pemain dengan mentalitas juara dan kemampuan taktis seperti Xhaka. Kemampuannya mengatur permainan dari lini tengah, dengan umpan-umpan panjang dan pendek yang akurat, sangat cocok dengan gaya permainan Milan yang mengutamakan penguasaan bola dan transisi cepat.

Selain itu, pengalaman Xhaka di kompetisi papan atas Eropa menjadi nilai tambah. Milan ingin meningkatkan performa di Liga Champions, dan Xhaka, yang pernah bermain di final Liga Europa bersama Arsenal dan memenangkan trofi bersama Leverkusen, dianggap bisa memberikan dampak instan. Valuasi transfernya, yang diperkirakan sekitar €20-25 juta karena kontraknya yang tersisa hingga 2027, juga terjangkau untuk Milan, yang memiliki stabilitas finansial setelah investasi baru dari pemilik klub. Faktor Xabi Alonso, mantan pelatih Leverkusen yang kini dikaitkan dengan Milan, juga diyakini memengaruhi ketertarikan ini, karena Xhaka sangat cocok dengan filosofi taktis Alonso.

Bagaimana Tanggapan Pemain Eks Arsenal Ini Atas Tim Sepak Bola AC Milan
Granit Xhaka memberikan tanggapan positif namun hati-hati terhadap rumor ketertarikan AC Milan. Dalam wawancara singkat setelah pertandingan Bundesliga pada September 2025, ia mengatakan, “Milan adalah klub besar dengan sejarah luar biasa. Siapa yang tidak bangga dikaitkan dengan mereka?” Namun, ia menegaskan bahwa fokus utamanya saat ini adalah membantu Leverkusen mempertahankan performa di Bundesliga dan Liga Champions. “Saya bahagia di Leverkusen, tapi di sepak bola, kamu tidak pernah tahu apa yang akan terjadi,” tambahnya.

Tanggapan ini menunjukkan bahwa Xhaka terbuka terhadap kemungkinan pindah, terutama ke klub sekaliber Milan yang menawarkan peluang bermain di Serie A dan kompetisi Eropa. Ia juga dikabarkan terkesan dengan proyek jangka panjang Milan, yang berfokus pada kombinasi pemain muda dan berpengalaman. Namun, Xhaka, yang dikenal sebagai pemain profesional, kemungkinan akan mempertimbangkan stabilitas dan menit bermain sebelum membuat keputusan. Dengan usianya yang sudah 33 tahun, ia mungkin melihat Milan sebagai kesempatan terakhir untuk bersinar di liga top Eropa sebelum memasuki fase akhir kariernya.

Kesimpulan: Eks Pemain Arsenal Ini Menjadi Sasaran AC Milan
Kabar bahwa AC Milan mengincar Granit Xhaka menegaskan ambisi klub untuk kembali ke puncak sepak bola Italia dan Eropa. Xhaka, dengan pengalaman, kepemimpinan, dan kualitas teknisnya, adalah tambahan yang masuk akal untuk memperkuat lini tengah Rossoneri. Ketertarikan ini juga mencerminkan daya tarik Milan sebagai destinasi bagi pemain top, bahkan di tengah persaingan dari klub lain. Tanggapan positif Xhaka menunjukkan bahwa transfer ini memiliki peluang, meski keputusan akhir akan bergantung pada negosiasi dan situasi di Leverkusen. Jika transfer ini terwujud, Xhaka bisa menjadi kunci untuk membawa Milan lebih dekat ke gelar Serie A dan kesuksesan di Liga Champions. Bagi fans Rossoneri, prospek melihat eks bintang Arsenal ini mengenakan seragam merah-hitam adalah sesuatu yang patut dinantikan di bursa transfer mendatang.

 

BACA SELENGKAPNYA DI…

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *