2 Sep 2025, Tue

Dusan Vlahovic Tidak Jadi Dijual Oleh Juventus

dusan-vlahovic-tidak-jadi-dijual-oleh-juventus

Dusan Vlahovic Tidak Jadi Dijual Oleh Juventus. Bursa transfer musim panas 2025 sempat dihebohkan dengan kabar bahwa Juventus berencana melepas striker andalan mereka, Dusan Vlahovic, karena masalah gaji dan performa yang dianggap kurang konsisten. Namun, dalam sebuah keputusan mengejutkan, Juventus memilih untuk mempertahankan penyerang asal Serbia ini menjelang penutupan bursa transfer pada 1 September 2025. Keputusan ini memicu spekulasi di kalangan penggemar dan pengamat sepak bola, terutama setelah Vlahovic dikaitkan dengan klub seperti Arsenal, Chelsea, dan Manchester United. Artikel ini akan mengulas siapa Dusan Vlahovic, alasan awal Juventus ingin menjualnya, dan mengapa mereka akhirnya berubah pikiran, dengan bahasa yang santai namun tetap formal. BERITA BOLA

Siapakah Dusan Vlahovic
Dusan Vlahovic adalah penyerang berusia 25 tahun asal Serbia, lahir di Beograd pada 28 Januari 2000. Ia memulai karir profesionalnya di Partizan Belgrade, menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah klub pada usia 16 tahun. Pada 2018, ia pindah ke Fiorentina, di mana ia bersinar dengan mencetak 21 gol di Serie A musim 2020/21, meraih gelar Pemain Muda Terbaik Serie A. Juventus merekrutnya pada Januari 2022 dengan biaya €70 juta (plus €10 juta bonus), menjadikannya salah satu transfer termahal di bursa musim dingin. Sejak bergabung, Vlahovic telah mencetak 53 gol dalam 124 penampilan untuk Juventus, termasuk 12 gol dalam 23 laga di semua kompetisi musim 2024/25. Dengan tinggi 1,90 meter, ia dikenal sebagai penyerang komplet yang kuat secara fisik, tajam di kotak penalti, dan mampu menciptakan peluang sendiri. Vlahovic juga menjadi andalan timnas Serbia, dengan 14 gol dalam 36 caps.

Apa yang Membuat Juventus Ingin Menjualnya
Juventus awalnya berencana menjual Vlahovic karena beberapa alasan strategis dan finansial. Pertama, gajinya yang melonjak menjadi €12 juta neto per musim pada 2025/26, tertinggi di Serie A, menjadi beban keuangan klub yang sedang berjuang mematuhi aturan Financial Fair Play setelah mencatatkan kerugian €322,9 juta dalam dua musim terakhir. Dengan kontraknya yang akan habis pada Juni 2026, Juventus ingin menghindari kehilangan Vlahovic secara gratis. Kedua, performa Vlahovic dianggap tidak konsisten di bawah pelatih Thiago Motta. Meski mencetak 12 gol musim ini, ia hanya menjadi starter dalam satu dari delapan laga liga di awal 2025, kalah bersaing dengan Randal Kolo Muani, yang mencetak lima gol dalam delapan laga sejak dipinjam dari PSG. Ketiga, minat dari klub Premier League seperti Arsenal, Chelsea, dan Manchester United, dengan valuasi transfer sekitar €40-60 juta, membuat Juventus melihat peluang untuk mendanai pembelian striker baru seperti Jonathan David. Negosiasi kontrak baru yang mandek juga memperkuat niat Juventus untuk menjualnya sebelum bursa ditutup.

Alasan Tiba-tiba Juventus Tidak Jadi Menjual Dusan Vlahovic
Keputusan Juventus untuk mempertahankan Vlahovic datang setelah sejumlah perkembangan tak terduga. Pertama, pasar transfer untuk Vlahovic ternyata tidak sepanas yang diharapkan. Meski Arsenal mengajukan tawaran pinjaman dan Chelsea menawarkan swap deal dengan Renato Veiga, tidak ada klub yang bersedia memenuhi tuntutan Juventus sebesar €60 juta ditambah gaji Vlahovic yang tinggi. Kedua, cedera jangka panjang striker Arek Milik membuat Juventus kekurangan opsi di lini depan, terutama dengan Kolo Muani yang masih berstatus pinjaman. Thiago Motta dilaporkan mulai mempercayai Vlahovic kembali setelah penampilan apiknya di laga uji coba melawan Borussia Dortmund, di mana ia menciptakan peluang krusial meski bermain singkat. Ketiga, sikap Vlahovic yang menolak tawaran dari klub seperti Fenerbahce dan Al-Ahli, serta keinginannya untuk bertahan di Juventus, memengaruhi keputusan klub. Pertemuan terbaru antara agen Vlahovic dan manajer umum Damien Comolli juga menghasilkan komitmen untuk membuka kembali negosiasi kontrak pada Oktober 2025, dengan kemungkinan gaji yang disesuaikan untuk memperpanjang masa bakti Vlahovic hingga 2028.

Kesimpulan: Dusan Vlahovic Tidak Jadi Dijual Oleh Juventus
Keputusan Juventus untuk tidak menjual Dusan Vlahovic di bursa transfer musim panas 2025 menjadi kejutan besar setelah spekulasi panjang tentang kepindahannya. Sebagai penyerang berbakat dengan rekam jejak impresif, Vlahovic awalnya dianggap akan dijual karena beban gaji dan performa yang kurang stabil di bawah Thiago Motta. Namun, pasar transfer yang sepi, cedera pemain lain, dan komitmen Vlahovic untuk bertahan membuat Juventus memilih mempertahankannya, setidaknya hingga negosiasi kontrak baru selesai. Keputusan ini bisa menjadi titik balik bagi Vlahovic untuk membuktikan dirinya sebagai ujung tombak utama Juventus, sekaligus bagi klub untuk menjaga kekuatan lini serang di tengah persaingan ketat di Serie A dan Liga Champions. Pekan-pekan mendatang akan menentukan apakah keputusan ini membawa keberhasilan atau justru memperpanjang ketidakpastian di Turin.

 

BACA SELENGKAPNYA DI…

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *